Timor Leste, 1 Februari 2024 – Dalam rangkaian perjalanan Delegasi Fakultas Biologi UGM ke Timor Leste, Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, S.U. selaku Ketua Senat Fakultas, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan, dan Abdul Razaq Chasani, S.Si., M.Si., Ph.D selaku Ketua Departemen Biologi Tropika melanjutkan kunjungan ke sejumlah sekolah di Timor Leste. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan Fakultas Biologi UGM serta menjajaki peluang kerja sama yang dapat dijalin di bidang pendidikan.
Salah satu sekolah yang dikunjungi adalah Colegio Santo Inacio de Loila di Dili, Timor Leste. Delegasi Fakultas Biologi UGM diterima oleh Romo Calisto. Sekolah ini didirikan pada tahun 2013 dan saat ini telah memiliki 800 siswa, dimana 60% diantaranya adalah perempuan. Colegio Santo Inacio de Loila menyediakan 3 kelas untuk tingkat SMP dan 4 kelas untuk tingkat SMA. Dengan prestasi gemilang yang didapatnya, yaitu menempati peringkat 1 dalam ujian nasional pada tahun 2022 dan 2023, sekolah ini telah memiliki beberapa lulusan yang melanjutkan studinya di Indonesia, tepatnya di President University.
Kunjungan selanjutnya dilakukan ke Fundacao Canossa. Delegasi bertemu dengan Suster Maria Esperanca M.F. Soares dan menunjukkan kesan yang positif. Suster Esperanca menyampaikan kegembiraannya atas adanya peluang bagi guru dan siswa di Fundacao Canossa untuk dapat melanjutkan studi ke Fakultas Biologi UGM. Fundacao Canossa sendiri merupakan institute yang mencakup jenjang pendidikan taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi.
Fakultas Biologi UGM memberikan peluang kepada siswa di Fundacao Canossa untuk dapat melanjutkan studi melalui program S1-Reguler ataupun International Undergraduate Program (IUP). Fundacao Canossa saat ini memiliki tujuh guru biologi di tingkat SMP dan SMA yang memiliki peluang untuk melanjutkan studi magister dan berkontribusi dalam pengembangan pendidikan biologi. Untuk itu, Memorandum of Understanding (MoU) yang strategis dengan Fundacao Canossa difokuskan pada studi lanjut bagi para guru.
Pak Pandu, selaku perwakilan dari Pusat Budaya Indonesia (PBI) di Dili, Timor Leste, turut menyampaikan program beasiswa Kemitraan Negara Berkembang (KNB) yang telah dibuka pada tanggal 22 Januari 2024 hingga 23 Februari 2024 dan dapat diikuti oleh segenap siswa dan guru. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Timor Leste juga akan memberikan dukungan dan rekomendasi untuk para calon penerima beasiswa.
Fakultas Biologi UGM memiliki banyak alumni yang saat ini berdomisili dan melanjutkan karir mereka di Timor Leste. Sebagai contoh yaitu Demetrio do Amaral de Carvalho (angkatan 90) merupakan seorang environmentalist aktif di Timor Leste. Alumni Program Studi Sarjana (S1) lain yaitu Celine Maria Godinho (angkatan 92) dan Alice Pinto (angkatan 96) merupakan dosen di Universitas Nacional Timor Lorosa’e (UNTL).
Keberhasilan mereka dalam meraih kesuksesan tersebut menunjukkan betapa pentingnya pendidikan yang berkualitas dan kerjasama internasional dalam bidang akademik. Harapannya dengan adanya kerjasama antara Fakultas Biologi UGM dengan lembaga pendidikan di Timor Leste dapat memberikan kesempatan yang sama bagi alumni dari kedua belah pihak yang lain.
Kunjungan ini mencerminkan komitmen Fakultas Biologi UGM dalam memperkuat kerja sama (SDG 17) dan menciptakan peluang bagi pertumbuhan bersama dengan lembaga pendidikan di Timor Leste (SDG 4).