Kebonagung, 8 Agustus 2024 – Pada hari Kamis, di depan rumah Pak Dukuh Kanten, Kebonagung, Imogiri, telah diselenggarakan kegiatan sosialisasi bertajuk “Sosialisasi Pembuatan Pestisida Nabati Menggunakan Daun Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) di Padukuhan Kanten & Sosialisasi Penanganan Penggunaan dan Penyimpanan Pestisida Secara Benar.” Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dibimbing oleh dosen Fakultas Biologi, Nur Indah Septriani, S.Si., M.Sc., Ph.D.
Program sosialisasi ini bertujuan untuk mendorong penerapan pertanian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan memanfaatkan potensi alami seperti daun jeruk nipis dalam pembuatan pestisida nabati. Melalui kegiatan ini, masyarakat diharapkan dapat secara aktif terlibat dalam upaya menjaga lingkungan hidup sekaligus meningkatkan kesejahteraan melalui praktik pertanian yang bertanggung jawab.
Selain itu, sosialisasi penanganan penggunaan dan penyimpanan pestisida secara benar juga dilakukan sebagai langkah penting untuk mengurangi risiko bahaya pestisida bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Dengan pemahaman yang baik mengenai tata cara penggunaan dan penyimpanan pestisida, para petani dan masyarakat dapat menggunakan bahan tersebut dengan bijaksana dan bertanggung jawab.
Acara ini dihadiri oleh 30 peserta, termasuk beberapa tokoh penting di Padukuhan Kanten, yaitu Bu Lurah (Ibu Marjiyem), Pak Dukuh (Bapak Suradi Wiyono), Pak Babinsa, Pak Bhabinkamtibmas (Pak Sulistiyo), Ketua Ternak (Pak Dalji), Ketua Kelompok Tani (Pak Aris), dan Anggota Penyuluh Pertanian Lapangan (Pak Supardi). Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pertanian berkelanjutan dan keamanan dalam penggunaan pestisida.
Poin-Poin Sustainable Development Goals (SDGs):
Poin-Poin Sustainable Development Goals (SDGs):
- SDG 3 – Kehidupan Sehat dan Sejahtera: Mengurangi risiko kesehatan akibat penggunaan pestisida dengan memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat.
- SDG 12 – Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab: Mendorong praktik pertanian yang ramah lingkungan dengan penggunaan pestisida nabati.
- SDG 15 – Melestarikan Ekosistem Daratan: Melindungi ekosistem daratan melalui pengurangan penggunaan pestisida kimia yang berbahaya bagi lingkungan.
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat Padukuhan Kanten, serta menjadi langkah konkret menuju pertanian yang lebih berkelanjutan.