Yogyakarta, Sabtu, 23 September 2023 – Kelompok Studi Entomologi (KSE) menyelenggarakan Diklat Ruang 2 mengenai Manajemen Serangga yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Open recruitment; Entoacademy 2023. Kegiatan kali ini merupakan kegiatan pematerian sekaligus praktik beberapa metode manajemen serangga. Melalui kegiatan ini, diharapkan Telur KSE XXV dapat bertambah wawasannya tentang teknik manajemen serangga untuk dapat dimanfaatkan suatu saat nanti. Diklat Ruang 2 bertempat di Ruang Biodas Bawah Timur Fakultas Biologi UGM serta dilaksanakan pada pukul 08.00 s.d 11.30 WIB. Kegiatan yang dihadiri oleh Telur KSE XXV dan anggota aktif KSE ini dipandu oleh Ghea Navali Wihatma (KSE XXIV) dan Regina Nilamsari (KSE XXIV).
Kegiatan Diklat Ruang 2 dibuka oleh MC, lalu dilanjutkan dengan penyampaian materi secara singkat oleh Aqil Abyan Rahman (KSE XXII) selaku Kepala Divisi Keilmuan & Kurikulum KSE untuk memberi gambaran tentang teknik manajemen serangga. Setelah sesi pematerian dan tanya jawab, agenda kegiatan dilanjutkan dengan praktik sampling hingga preservasi serangga. Pada sesi ini, para Telur bergabung dengan kelompok serta pemandu masing-masing bergiliran mengunjungi pos di area lapangan voli dan Hutan Biologi serta mempraktikkan materi yang telah dijelaskan sebelumnya. Pada setiap pos telah terdapat anggota KSE yang akan menjelaskan serta mendemonstrasikan beberapa teknik manajemen serangga, mulai dari sampling aktif, sampling pasif, hingga preservasi.
Pada pos 1, yang merupakan pos sampling aktif, para Telur antusias belajar bagaimana cara menangkap serangga secara aktif dengan menggunakan beragam jaring, seperti sweep net, aerial net, dan aquatic net sesuai serangga yang ingin ditangkap. Selanjutnya, pada pos 2, yaitu pos sampling pasif, para Telur didemonstrasikan cara menangkap serangga dengan berbagai macam trap atau jebakan, antara lain pitfall trap, yellow-pan trap, dan sticky trap. Sebelum melakukan preservasi, setiap kelompok menyebutkan serangga apa saja yang telah didapatkan beserta ordonya. Selanjutnya, para Telur didampingi pemandu mulai melakukan preservasi serangga dari kegiatan sampling di pos sebelumnya. Jenis preservasi (mounting) yang dilakukan dibedakan menjadi 3 sesuai karakteristik serangga, antara lain spreading, pinning, dan carding. Seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan kuis untuk mengetahui tingkat pemahaman Telur tentang teknik manajemen serangga. [Penulis: KSE]