Yogyakarta, 19 September 2024 – Fakultas Biologi UGM menyelenggarakan Rapat Terbuka Senat Tahun 2024 di Auditorium Biologi Tropika dengan tajuk “Biologi Berkarya, Biologi Mendunia”. Rapat Terbuka Senat tersebut sekaligus menjadi acara puncak rangkaian perayaan Dies Natalis ke-69 Fakultas Biologi UGM. Rapat tersebut dihadiri oleh segenap civitas akademika Fakultas Biologi diantaranya jajaran senat, dekanat, dosen, tenaga kependidikan dan perwakilan mahasiswa, serta dihadiri oleh tamu undangan, alumni, mitra, dan Dharma Wanita Fakultas Biologi UGM.
Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, S.U. selaku Ketua Senat Fakultas Biologi UGM membuka Rapat Senat dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya”, “Hymne Gadjah Mada”, dan “Mars Biologi” serta doa bersama yang dipimpin oleh Tyas Ikhsan Hikmawan, Ph.D.
Prof. dr. Ova Emilia, M.Med. Ed., Sp.OG (K), Ph.D., Rektor Universitas Gadjah Mada turut hadir dalam Rapat Terbuka Senat selanjutnya menyampaikan sambutannya. “Sejak awal berdiri, Fakultas Biologi memiliki mandat untuk melestarikan kanekaragaman hayati di Indonesia termasuk menggiatkan karya dan inovasi dalam pembangunan berkelanjutan,” tukas Prof. Ova dalam sambutannya (19/9). Rektor UGM tersebut juga menyampaikan apresiasi kepada Fakultas Biologi dalam inisiasi penguatan Indeks Biodiversitas Indonesia, Biodiversity Credit dan perintisan Kurator Keanekaragaman Hayati.
Selanjutnya, dilaksanakan peluncuran layanan Integrated Genome Factory (IGF) oleh Rektor Universitas Gadjah Mada, didampingi oleh Dekan dan Ketua Senat Fakultas Biologi UGM serta Ibu Erlina Vera Ratu dari Yayasan Satriabudi Dharma Setia. Integrated Genome Factory (IGF), merupakan sebuah unit layanan sekuensing DNA/RNA terpadu di Fakultas Biologi UGM. Dengan dukungan dari Panin Bank dan Yayasan Satriabudi Dharma Setia, IGF menggunakan platform long-read sequencing dari Nanopore Technology untuk menyediakan layanan sekuensing terbesar di Indonesia. Kehadiran IGF diharapkan dapat menjadikan UGM sebagai universitas pelopor dalam penerapan teknologi nanopore dan membuka peluang baru bagi pengembangan riset di berbagai bidang.
Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. selaku Dekan Fakultas Biologi selanjutnya menyampaikan sambutan sekaligus Laporan Tahunan Fakultas Biologi UGM. Beliau memaparkan bahwa Fakultas Biologi telah menunjukkan posisinya di kancah internasional dan berhasil mempertahankan posisinya diperingkat 501-550 dunia untuk Biological Science, serta terbaik di Indonesia berdasarkan QS World Ranking. Prof. Budi selanjutnya menjelaskan peranan Biologi yang terus berkembang dari bidang Evolusi, Bioteknologi, hingga Ekologi, dan perannya yang sangat besar terhadap upaya pelestarian keanekaragaman hayati, khususnya di Indonesia. Fakultas Biologi turut mendukung upaya tersebut melalui inisiasi Indeks Biodiversitas Indonesia dan pendirian Program Profesi Kurator Keanekaragaman Hayati. Implementasi Biodiversity Credit juga dilakukan bersama dengan para mitra Fakultas Biologi. Hal tersebut selaras dengan dukungan terhadap capaian Sustainable Development Program (SDGs) terutama dalam peningkatan kualitas pendidikan yang inklusif (SDG 4), penanganan perubahan iklim (SDG 13), pelestarian ekosistem di darat dan laut (SDG 14 dan SDG 15).
Peningkatan kualitas pendidikan sesuai dengan SDG 4 juga ditunjukkan dengan Fakultas Biologi yang berhasil mempertahankan akreditasi internasional ASIIN untuk program Sarjana dan Magister. Tahun ini, Fakultas Biologi UGM juga berhasil meluncurkan Program Profesi Kurator Keanekaragaman Hayati dengan 17 mahasiswa dengan latar pendidikan Sarjana hingga Doktoral. Pada tahun 2024, Fakultas Biologi akan memberangkatkan 7 mahasiswa untuk program Double Degree dengan Leeds University UK, serta belasan mahasiswa lainnya mengikuti program pertukaran dengan skema Sakura Science, Student Mobility, Student Exchange JASSO, maupun program student exchange yang diselenggarakan oleh UGM. Sebanyak 3 mahasiswa mengukti program fast track sarjana-magister. Prestasi mahasiswa juga terus meningkat di kancah Internasional, dan nasional.
Fakultas Biologi terus meningkatkan kualitas penelitian melalui dukungan fasilitas yang memadai diantaranya melalui pengadaan aset dan skema hibah PUAPT (Pusat Unggulan Antar Perguruan Tinggi) untuk berbagai fasilitas laboratorium yang mendukung penelitian biologi. Dukungan sumber daya manusia Fakultas Biologi turut ditunjukkan dengan peningkatan jumlah dosen dan guru besar, serta berbagai program rutin peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Selanjutnya disampaikan capaian jumlah penelitian, capaian publikasi internasional dosen Fakultas Biologi, dan perkembangan jurnal yang diterbitkan oleh Fakultas Biologi diantaranya Journal of Tropical Biotechnology and Biodiversity (JTBB) yang terindeks scopus Q3 dan Berkala Ilmiah Biologi yang telah ber-ISSN. Disampaikan pula data peningkatan pengabdian kepada masyarakat dan kerja sama baik di tingkat internasional maupun nasional. Publikasi internasional dosen Fakultas Biologi terus meningkah khususnya pada jurnal Q1 dalam 3 tahun terakhir. Dalam peningkatan kualitas pendidikan, Fakultas Biologi berkolaborasi dengan berbagai institusi dunia menghadirkan 33 visiting professor dan 7 adjuct professor selama periode ini. Kolaborasi double degree juga terus ditingkatkan, dan sejauh ini telah berhasil mengirim mahasiswa untuk double degree sarjana di Australian National University, dan Leeds University, serta double degree doktoral di Montpellier Perancis, University of Griefswald Jerman, dan Boku University Austria.
Berbagai program yang mendukung penelitian dan kerja sama dilaksanakan diantaranya Seminar Nasional Biologi Tropika ke-8 dan International Summer Course on Tropical Biodiversity and Sustainable Development ke-7 yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai institusi dan negara, Research Day, BIOENTRI (Biology Open House dan Pengenalan Topik Riset), serta penyelenggaraan Business Gathering pertama bekerja sama dengan Universitas Prasetiya Mulya dan dihadiri oleh puluhan mitra.
Pidato Ilmiah selanjutnya disampaikan oleh Prof. dr. Erik H. J. Danen, Dean Graduate School, Faculty of Science, Leiden University. Beliau menyampaikan riset terbarunya yang bertajuk “Advanced 3D co-culture models for mechanistic studies and drug testing in the context of fibrosis and cancer”. Dalam pidato tersebut, Prof. Erik menyampaikan fokus risetnya dalam pengembangan 3D model untuk pengujian kanker.
Selanjutnya dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Agreement terkait Joint Doctoral Degree dengan Faculty of Science, Leiden University oleh Dekan Fakultas Biologi, Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. didampingi Ketua Senat, Prof. Dr. Suwarno Hadi Susanto. Dalam kesempatan itu, Prof Budi menyampaikan, kerja sama tersebut merupakan salah satu upaya Fakultas Biologi dalam peningkatan rekognisi di kancah internasional.
Rapat Terbuka Senat diakhiri dengan penutupan oleh Ketua Senat Fakultas Biologi, Prof. Dr. Suwarno Hadisusanto, S.U. Harapannya, agenda Rapat Terbuka sebagai bagian dari perayaan Dies Natalis ke-69 Fakultas Biologi tersebut dapat memicu semangat civitas akademika agar Fakultas Biologi dapat terus berkembang dan memberikan manfaat untuk bangsa dan negara.